TANYA DOKTER HEWAN

Bagaimana merawat kucing dan anjing setelah steril?

Bagaimana merawat kucing dan anjing setelah steril? 

 

Sterilisasi adalah istilah untuk menghilangkan kemampuan reproduksi anjing atau kucing dengan tujuan pengendalian populasi.

Bagi pemilik yang memutuskan untuk melakukan steril pada anjing atau kucingnya tentu siap dengan perawatan setelah operasi yang harus dilakukan.

Operasi pengangkatan organ reproduksi adalah operasi bedah yang sering dilakukan oleh dokter hewan sehingga tingkat kegagalannya sangat rendah.

Namun, perawatannya lah yang harus insentif agar mencegah infeksi pada bekas operasi.

Infeksi pada bekas operasi mudah membusuk dan jika parah bisa membahayakan hewan.

 

Pasca operasi, obat bius samar-samar masih terasa.

Biasanya dokter akan menawarkan jasa rawat inap.  Tetapi jika ada kondisi dimana rawat inapnya penuh atau situasi lain, apakah bisa dirawat dirumah? Bisa dengan kesabaran dan perhatian melimpah.

Info lengkap steril pada anjing dan kucing, silahkan baca disini ya : manfaat steril bagi anjing dan kucing 

 

Persiapan sebelum anjing dan kucing pulang ke rumah 

Jangan menunggu anjing dan kucing pasca steril sampai rumah untuk mempersiapkan segalanya.

Sebaiknya persiapkan sejak jauh hari sehingga saat datang, semua sudah siap.

Tujuan dari perawatan adalah membuat anjing dan kucing  nyaman sehingga luka cepat sembuh.

 

1.Kandang

Anjing dan kucing pasca steril terutama betina, sebaiknya dibiarkan di dalam kandang selama 1-3 hari.

Kandang yang digunakan diberikan alas handuk, underpad, ataupun koran yang tebal sehingga cukup hangat.

Saat malam,gantungkan bohlam dibagian atas kandang, pastikan tidak terlalu panas. S

Alas kandang diganti ketika sudah basah, biasanya setelah sadar akan kencing dalam jumlah banyak.

Jika rambut kotor, kotorannya akan sulit dibersihkan karena masih belum boleh bergerak banyak.

2. Makanan

Anjing dan kucing yang telah di steril akan mengalami penurunan nafsu makan karena rasa nyeri yang di deritanya. Biasanya dokter akan merekomendasikan merk tertentu untuk makanan pasca perawatan.

Tetapi apapun merknya, pilihlah jenis untuk mempercepat pemulihan.

Kandungannya tinggi protein dan vitamin untuk mempercepat proses penyembuhan.

Belilah untuk beberapa hari sekaligus. Namun, jika sulit bisa juga membuat sendiri makanan basah dengan protein hewani yang ada seperti daging, ayam, dan ikan. 

Info resep nya bisa cek disini ya : puding ikan untuk kucing 

3. Elizabeth collar (corong untuk anjing kucing) 

Collar ini berguna untuk membatasi gerakan bagi hewan.

Jika pengaruh obat bius sudah hilang sepenuhnya, hewan biasanya mulai penasaran dengan belas luka dan menjilatinya.

Terlalu banyak jilatan membuat luka susah kering.

Saat collar dipasangkan, hewan tidak bisa menggerakan leher terlalu banyak sehingga tidak menjangkau daerah bekas operasi.

Penggunaan Elizabeth Collar pada kucing (dokumentasi pribadi instagram @tanyadokterhewan@tdh_store)

4. Obat untuk membersihkan luka,

Untuk mengurangi radang, setiap hari bisa diberikan salep antibiotik maupun antiseptik.

 

Saat membawa pulang anjing dan kucing dari dokter hewan

Obat bius masih berpengaruh pada kesadaran anjing atau kucing.

Sebaiknya, pilihlah transportasi yang minum goncangan.

Walaupun dibawah pengaruh obat bius, goncangan tetap terasa dan bekas operasi terasa nyeri dan sakit.

Pemilik dengan anjing dan kucing berambut lebat seperti anjing shi tzu atau kucing persia, pertimbangkan untuk mencari transportasi yang tidak membuat hewan kepanasan sehingga tidak kehausan.

 

Saat anjing dan kucing  sampai dirumah

Jika anjing dan kucing telah sampai dirumah dan dimasukan ke kandang, jangan meninggalkan anjing dan kucing begitu saja dan sibuk dengan kegiatan lain.

Pastikan semua persiapan telah selesai dan tetap perhatikan hewan setiap saat.

Anjing atau kucing mungkin akan memperlihatkan berbagai efek samping setelah pembiusan seperti;

Jangan panik, karena gejala tersebut hanyalah efek pembiusan dan akan hilang dengan sendirinya setelah maksimal 12 jam.

Apabila lebih dari 12 jam gejalanya belum hilang atau malah belum menampakan gejala ini dan masih tidur terus, hubungi dokter hewan.

 

Jika hewan sudah mulai sadar

Tanda jika hewan telah sadar;

Yang harus dilakukan pemilik adalah;

  1. Memberikan air minum. Biasanya hewan merasa sangat haus dan reflek minum untuk menghindari dehidrasi
  2. Memberikan makanan. Jangan panik jika hewan belum memperlihatkan keinginan untuk makan karena bekas luka masih terasa nyeri. Tetapi jika nfsu makan belum ada hingga lebih dari 18 jam, suapi makanan dan air madu.
  3. Mengelus elusnya agar hewan merasa tenang dan tidak panik.

Saat mulai sadar, hewan biasanya bingung dan mencari tau apa yang terjadi jadi sedikit gelisah.

Beberapa kucing bahkan agresif dan hissing.

Tapi beberapa waktu setelahnya akan kembali jinak seperti biasanya. Pemilik harus tetap tenang dan siap dengan segala kemungkinannya.

 

Perawatan sehari-hari setelah steril

Bekas luka pada hewan yang di steril mudah terbuka dan susah untuk kering apabila hewan terlalu banyak bergerak jadi fokus dari perawatan sehari-hari adalah dengan membatasi gerakan pada hewan dan memulihkan dengan nutrisi yang baik.

Perawatan ini dilakukan 1-2 minggu setelah operasi.

Hal-hal yang harus pemilik lakukan adalah;

  1. Memastikan hewan makan dan minum yang cukup. Pastikan minuman selalu ada, bersih, dan layak minum, hewan makan dengan benar. Suapi jika terlihat tidak mau makan. Pastikan cukup banyak makanan masuk setiap hari.
  2. Membatasi gerakan. Bila perlu, kandangkan terus dan hanya dikeluarkan beberapa jam. Gerakan yang terlalu banyak dapat membuat luka terbuka dan pendarahan. Berikan mainan atau ajak main sedikit agar anjing dan kucing tidak bosan.
  3. Memberikan obat. Obat yang dioles maupun obat yang diminum, pastikan dilakukan dengan rutin sesuai dengan anjuran dokter. Jika diperban, gantilah perban setiap hari.
  4. Untuk anjing dan kucing jantan, lap bekas kencing hingga kering dan bersih. Kencing yang menempel di bekas lupa akan menyebabkan infeksi.
  5. Memastikan kandang selalu bersih.
  6. Melakukan pengecekan bekas luka rutin ke dokter hewan. Buatlah janji perawatan pasca operasi dengan dokter hewan untuk melihat sejauh mana pemulihan anjing dan kucing, biasanya 1 minggu pasca operasi. 
  7. Jauhi kandang hewan dari kucing liar/anjing atau binatang lain yang memicu pergerakan berlebihan. Isolasi di ruangan yang terpisah bila perlu.
  8. Perhatikan perilakunya. Jika ada perilaku tidak normal atau gejala tidak normal lebih dari 2 hari, segera hubungi dokter hewan.
  9. Perhatikan bekas luka, apakah memerah atau bengkak? Jika ya, segera bawa konsultasikan kembali ke dokter hewan. 

 

Apakah sudah boleh memandikan anjing/kucing?

Disarankan untuk tidak memandikannya. Lap dengan tisu basah atau kain basah jika kotor. Memandikan kucing atau anjing beresiko membuat luka basah dan sulit mengering lalu gatal.

Nah, jika luka gatal dan digaruk atau digigiti, luka bisa berubah menjadi borok dan membusuk.

Sebaiknya mandikan sebulan setelah operasi atau beberapa hari setelah luka dipastikan mengering sepenuhnya.

Steril pada anjing dan kucing merupakan salah satu prosedur yang cukup aman, jika dilakukan oleh dokter hewan. Steril pada anjing dan kucing jantan biasanya persembuhannya lebih cepat dibandingkan anjing dan kucing betina. Namun tetap perlu juga diperhatikan kondisi nya secara menyeluruh dan seksama. Perawatan pasca operasi yang baik akan mempercepat persembuhan, sehingga anjing dan kucing bisa beraktivitas kembali.

 

Info steril anjing dan kucing, bisa hubungi admin instagram @tdh_store