Anantha asked 7 years ago
Dok, kelinci saya belakangan ini kesulitan makan karena ada gigi yang sangat panjang keluar dari rahang bagian bawah. Jadi seperti cakil. Anehnya, giginya itu tidak mempunyai daging untuk pertahanan gigi tsb. Jadi ada bagian gigi, lalu daging yg menutup gigi sedikit, lalu gigi lagi.
Dia jadi tidak bisa makan peletnya. Dia kesulitan mengambil makan, kesulitan menyimpan dan mengunyah makanan di dalam mulutnya. Karena peletnya akan jatuh keluar dari dalam mulutnya. Saya suapi juga ga bisa banyak. Mungkin karena dia capek dan kesal sendiri ga bisa makan dengan nyaman.
Dia masih mau makan, tapi jadi digaruk-garuk tempat makannya dan berantakan karena semua peletnya bertebaran digaruk dan disepak dia.
Apakah ini penyakit atau karena berkelahi? Karena saya punya 2 ekor kelinci jantan. Tapi yang satu sudah saya kandangi karena sering menyakiti kelinci yang bergigi panjang ini.
Mohon petunjuknya Dok. Saya sedih liat dia ga bisa makan padahal dia kelaparan. Dikasi buah pun ga bisa dia makan.
Terima kasih
Salam, Anantha
drh Winda Staff answered 7 years ago
Sebaiknya dikonsultasikan secara langsung oleh dokter hewan, dokter akan mengecek langsung kondisi giginya. Nantinya dokter akan memeriksa dan melakukan tindakan baik melakukan pemotongan sehingga akan dibius total. Pertumbuhan gigi seperti ini disebut malocclusion atau pertumbuhan gigi yang tidak sejajar. Kondisi ini akan berdampak pada kondisi dan kesehatan kelincin jika tidak segera ditangani. Kondisi gigi seperti ini akan mengakibatkan kelinci kehilangan berat badan, gangguan nutrisi, gangguan pertumbuhan, abses dan infeksi pada mulut dan rahang, kelainan bentuk mulut dan rahang, bahkan kematian. Penyebab pertumbuhan gigi seperti ini dapat terjadi akibat keturunan atau dapatan (terbentuk sendiri) akibat manajemen pemberian pakan yang kurang tepat sehingga gigi tumbuh tidak sejajar dan memanjang. Untuk itu saran saya segera melakukan pemeriksaan ke dokter hewan.
Jika dua kelinci berkelahi, coba untuk meletakkan kedua kelinci di tempat yg baru, hal ini karena salah satu kelinci belum marking di tempat baru serta sebagai upaya perkenalan. Umumnya kelinci akan marking pada tempatnya sehingga jika ada kelinci baru digabungkan maka cenderung akan berkelahi.
Please login or Register to submit your answer